Selasa, 31 Maret 2015

Cara Mudah Perawatan Filter Udara Mobil Anda





Seperti halnya manusia, jeroan mesin harus senantiasa sehat dan bersih. Itulah sebabnya, filter udara terasa begitu penting. Bila peranti penyaring kualitas udara menuju bahan bakar tak berfungsi dengan baik, udara yang masuk bersama bahan bakar menuju ruang mesin adakalanya bercampur debu dan mengganggu kinerja mesin. Paling sederhana mengakibatkan mesin 'terbatuk-batuk'.
Untuk itu, ada baiknya kita selalu teliti dalam memilih filter udara yang dijual di pasaran. Memang, perawatannya relatif mudah, tinggal melepas filter dari sarangnya, lalu menyemprotkan kompresor. Cuma, bila tak dirawat dengan baik, amat mungkin tak bisa panjang umurnya.
Berbagai merek saringan udara amat melimpah di pasaran saat ini. Dari yang terbuat dari karton dan menjadi suku cadang standar kendaraan. Menyimak aneka jenis filter udara yang ada di pasaran, tentulah cara merawatnya berbeda-beda. Karena itu, cermati trik jitu agar saringan tetap bersih dan terawat dengan baik.
Untuk filter yang terbuat dari karton, usia pakainya paling banter Cuma sekitar 2500 km hingga 5000 km. Selebihnya, harus segera diganti. Karena kelemahan dari filter ini, pada usia pakai tertentu, permukaan karton menjadi 'berbulu'. Bila hal ini dibiarkan, serpihan lembut yang bercampur dengan debu itu bisa ikut masuk ke 'dapur pacu' alias ruang pembakaran. Efek sampingnya, permukaan silinder akan tergores.
Merawat filter karton, relatif mudah. Angkat filter dari sarangnya, lalu bersihkan dengan kompresor udara. Kalau perlu, bagian pinggir filter diketuk pakai gagang obeng hingga debu yang melekat rontok semua.
Berbeda dengan filter yang terbuat dari spons. Umumnya mampu bertahan hingga 15.000 km atau setahun pakai. Seringan yang satu ini, merawatnya juga mudah. Celupkan saringan spons ke dalam air, lalu cuci pakai deterjen. Setelah benar-benar bersih, keringkan dengan cara diangin-anginkan ataupun dijemur tapi jangan sampai kena matahari secara langsung. Setelah kering, filter siap dipasang kembali.



Filter AC / Cabin Sakura saat ini sudah tersedia untuk mobil-mobil berikut :

CHEVROLET
DAIHATSU
HONDA
NISSAN
TOYOTA
MAZDA
MITSUBISHI
KIA
Dan Masih Banyak yang Lainnya..


Click here to see a large version
Click here to see a large version
Click here to see a large version
Click here to see a large version


Jumat, 27 Maret 2015

NISSAN LIVINA CLUB BERKUNJUNG KE PABRIK FILTER SAKURA


16 Juli 2012. Pada hari Sabtu, 14 Juli 2012 giliran Nissan Livina Club (NLC) berkunjung ke pabrik PT Selamat Sempurna, Tbk, selaku produsen Sakura Filter yang berlokasi di Komplek Industri ADR Group, Curug, Tangerang, Banten. Tercatat ada 39 mobil Nissan Livina hadir disana untuk melakukan Factory Visit dan melihat langsung proses pembuatan produk-produk filter merek Sakura, antara lain Air Filter, OIL Filter, Fuel Filter, Cabin / AC Filter serta produk terbarunya yakni Racing Filter.

Seusai sarapan pagi bersama manajemen Sakura Filter, sekitar pukul 9.30 pagi rombongan NLC mulai memasuki areal pabrik. Disini diperkenalkan jenis-jenis bahan baku yang dipakai, proses pembuatan, cara kerja, quality control, hingga finishing. Tidak lupa mereka juga mendapat tips cara meilih filter yang baik, serta cara bagaimana membedakan produk yang asli dengan yang palsu.
“Edukasi ini kami terapkan kepada NLC agar senatiasa menjaga kebersihan udara dalam kabin sangatlah penting. Karena hal tersebut secara tidak langsung akan meingkatkan kesehatan, disamping itu agar mereka dapat mengetahui mana Air Filter asli serta sebaliknya,” jelas Rudy Soerjanto, Assistent Sales Director PT Selamat Sempurna, Tbk saat memberikan penjelasan singkat mengenai profil perusahaan serta maksud dan tujuan acara ini.
Menurut Rudy Soerjanto, kegiatan ini sudah menjadi agenda rutin dari perusahaan PT Selamat Sempurna Tbk, dan merupakan bagian dari strategi marketing perusahaan Sakura Air Filter dengan mengundang komunitas otomotif. “Acara ini sudah kelima kalinya kami adakan, sebelumnya kami sudah mengundang beberapa klub / komunitas mobil antara lain Toyota Innova, AXIC, SX4, Teruci,” tambah Rudy.
Herman Surya Dharma, seksi kegiatan Nissan Livina Club (NLC) memberikan komentar, “Bagi kami selaku pengguna mobil Nissan Livina, dengan adanya pengenalan produk Sakura ini memang cukup menarik. Setidaknya kami jadi mengerti bagaimana proses produksi Sakura Air Filter ini,” jelas Herman. Selain itu, acara kunjungan ini juga bertepatan dengan hari jadi Klub NLC yang ke-lima.
Yang menarik dari acara ini peserta diperbolehkan membawa serta keluarga dan anak-anaknya. Sambil menunggu acara kunjungan pabrik selesai, para anggota keluarga member NLC, dihibur dengan aksi sulap, lomba mewarnai, dan lain sebagainya. Dipuncak acara, PT Selamat Sempurna Tbk memberikan hadiah doorprize kepada anggota NLC, kemudian diakhiri dengan sesi pemotretan Klub NLC dengan jajaran Staff ADR Group.
Tentang Filter Sakura
Filter Sakura diproduksi oleh Perusahaan ADR Group Perusahaan, sebuah kelompok yang telah menyediakan solusi otomotif dan industri, untuk OEM, selama lebih dari 35 tahun. Dalam bisnis filtrasi, Filter Sakura menawarkan jangkauan terbesar aplikasi lebih dari 5000 parts yang mencakup Otomotif, Commercial, Alat Berat, dan sektor Industri. Sekarang, produk Sakura Filter tersebar hingga Amerika, Eropa dan Asia.
Filter Sakura dirancang dan diproduksi sesuai dengan SAE, JIS dan standar DIN, untuk memenuhi efisiensi, harapan hidup, getaran, impuls, dan kriteria lain, sesuai. Filter Sakura dan produk lainnya ADR Group telah bersertifikat ISO / IEC 17025:2005 standar dan laboratorium terakreditasi. Dimana produk Sakura Filter sendiri mampu menyaring partikel debu halus yang sangat berbahaya hingga ukuran 5 mikron.

4 Strategi Sakura di Industri Filter Otomotif Global


Sebagai produsen filter otomotif bermerek Sakura, PT Selamat Sempurna Tbk berhasil BERJAYA dengan meraup 60% pangsa pasar serta melebarkan sayap ke lebih dari seratus negara. Dengan memanfaatkan empat strategi andalan, perusahaan memasarkan 72% dari 1,9 juta total produksi ke pasar global.
Ada empat strategi yang dilakukan kami yaitu perkuat distribusi, rajin berpromosi, gencar pengembangan merek dan memetakan peta persaingan,” kata Ang Andri Pribadi, Direktur PT Selamat Sempurna Tbk. Menurutnya, industri otomotif dunia saat ini berkembang sangat pesat sehingga perusahaan harus memanfaatkan peluang tersebut.
Sakura memiliki lebih dari 5000 item yang terdiri dari filter oli, bahan bakar, udara, hidraulik dan separator. Mulai dari filter otomotif, kendaraan komesial, hingga alat berat. Saat ini, Sakura memenuhi kebutuhan Original Equiement Manufacturer (OEM) dan Original Equipment Spart Parts (OES) seperti ; Bei Ben, Chery, Chevrolet, Ford, Foton, Hino, Hitachi, Honda, Hyundai, Volvo, Toyota, Suzuki, Mercedes Benz dan lain-lain. “Kelebihan Sakura adalah one stop shop, karena range produk yang sangat banyak dan lengkap,” klaim Andri.
Untuk sistem distribusi, perusahaan mengandalkan dua channel. Pertama, direct selling yang dilakukan ke para importir luar negeri dari negara-negara tujuan sekaligus yang menjadi distributor merek-merek perusahaan. Perusahaan hanya memilih 1-2 distributor di setiap negara. Alasannya, agar tidak terjadi perang harga. Kedua, mendirikan kantor perwakilan di beberapa negara tujuan ekspor utama. Hingga saat ini, perusahaan sudah menempatkan 9 kantor perwakilan. Antara lain : Amerika Serikat, Inggris, Singapura, Malaysia, Cina, Australia, Taiwan, Thailand, dan Myanmar. Kantor perwakilan membantu mendistribusikan produk ke negara-negara sekitar yang belum ada kantor perwakilan.
Soal promosi, Sakura memanfaatkan beberapa media dan kegiatan. Misalnya, ikut serta dalam pameran otomotif internasional di beberapa tujuan ekspor, ikut serta dalam misi dagang antara lain yang dikoordinasi oleh BPEN, join promo dengan kedutaan-kedutaan Indonesia di negara tujuan, pemasangan iklan di media cetak dan elektronik, bisnis direktori, billboard di negara tujuan, pembuatan promotion giftpromotion tool dan e-catalogue (web based), melakukan tranning dan customer visit atau gathering di negara tujuan ekspor, hingga menjadi salah satu sponsor dalam acara-acara internasional.
Menurut Andri, ‘nama baik’ suatu merek mempermudah penetrasi perusahaan pasar di luar negeri sehingga dapat meningkatkan nilai penjualan perusahaan yang pada akhirnya akan menambah nilai tambah (value added) bagistakeholders perusahaan. “Menjadi intangible asset, bagi perusahaan yang bersifat long lasting yang pada akhirnya juga menambah value added perusahaan,” kata Andri lagi.(Acha)

Senin, 23 Maret 2015

Apa Itu Diesel Common Rail Injection?


SPORTKU.COM - Penggunaan Direct Injection Electronic Commonrail (Common Rail) pada kendaraan bermesin diesel semakin banyak kita temui beberapa tahun belakangan ini. SUV dan kendaraan 4x4 terbaru di Indonesia saat ini rata-rata tersedia dalam versi diesel dengan menerapkan teknologi Common Rail. Sebut saja Toyota Hilux dan Fortuner, Mitsubishi Triton dan Pajero Sport, Ford Ranger dan Everest, Isuzu D-Max, Nissan Frontier, Mazda BT50, dan masih banyak lagi. 
Berkat peranti tersebut, mesin diesel tidak lagi dicap sebagai mesin yang "lamban" dan tidak ramah lingkungan. Tidak hanya itu, berkat Common rail, kendaraan bermesin diesel kini sudah bisa bersaing dengan mobil bermesin bensin biasa di lintasan balap. Tapi, apa sih sebenarnya Common Rail itu?
Mitsubishi Pajero Diesel mampu menjadi pesaing tangguh di arena Speed Offroad
Unichip, Dastek, Rifat Sungkar, Diesel, Mitsubishi Pajero, Diesel Common Rail, Common Rail Injection, Project Pajero Sport
Direct Injection Electronic Commonrail (Common Rail)Adalah sistem injeksi bahan bakar langsung pada berbagai mesin diesel modern yang setara dengan sistem injeksi bahan bakar langsung pada mesin bensin.
Teknologi ini sebetulnya telah dikenal sejak satu abad silam, yang digunakan pada mesin lokomotif dan kapal selam. Hanya saja common rail di masa itu masih menggunakan sistem mekanis dalam membuka katup injektor. Common Rail modern, yang berbasis elektronik kemudian dkembangkan pertama kali pada tahun 1960-an oleh ilmuwan asal Swiss Robert Huber, yang kemudian dikembangkan lebih jauh lagi oleh Dr. Marco Ganser. Pada tahun 1990-an, Magneti Marelli, Centro Ricerche Fiat dan Elasis berkolaborasi membuat prototipe Common rail. Robert Bosch Gmbh, kemudian membeli paten prototipe tersebut dari Fiat Group untuk dirpoduksi massal. Mobil penumpang pertama yang mengadopsi Common Rail adalah Alfa Romeo 156 pada 1997. 
Namun, penggunaan Common rail modern secara massal sebetulnya dilakukan di Jepang pada tahun 1995. Hanya saja kendaraan yang memakai teknologi tersebut adalah truk, bukan mobil penumpang. Pengembangan di Jepang dilakukan oleh Dr. Shohei Itoh dan Masahiko Miyaki. Dua insinyur yang bekerja untuk Denso Corporation itu mengembangkan Common Rail untuk kendaraan berat. Pada Tahun 1995, Common Rail buatan Denso diaplikasikan pada truk Hino.
Kelebihan Common rail modern, dibandingkan dengan injektor pada generasi mesin diesel sebelumnya adalah pada common rail semua injeksinya diatur oleh sistem elektronik, seperti pengaturan jumlah injeksi, waktu penginjeksian, dan tekanan injeksi sehingga dapat menghasilkan kerja mesin yang optimal. Bahkan  pada generasi ketiga, dimana komputasi sudah masuk, kerja sistem Common rail semakin presisi. 
Common Rail Injector pada mesin generasi baru menyemprotkan bahan bakar solar langsung ke ruang pembakaran (bukan intake manifold) dengan tekanan yang sangat tinggi, sehingga menghasilkan uap pengabutan bahan bakar yang sangat halus. Akibatnya proses pembakaran menjadi jauh lebih sempurna.
Sistem Supply Bahan Bakar Dari Tanki Hingga Ke Ruang Mesin
Common Rail, Direct Injection, Common Rail, Diesel, Lupromax DFT, Diesel Fuel Treatment, DSS Suspension, DSS Motorsport, Dana Suspension Specialist

Sebelum Common rail hadir, sistem yang digunakan adalah sistem dimana pompa bahan bakar dengan tekanan rendah memberikan tekanan diesel ke masing-masing injector Unit (Pump/Duse atau pompa nozel).
Pada generasi ketiga common rail diesel sekarang telah menggunakan fitur injector piezoelektrik untuk meningkatkan presisi, dengan tekanan bahan bakar diesel hingga 3.000 bar atau setara 44.000 psi. Bandingkan saja dengan pompa bensin pada berbagai kendaraan balap yang hanya menggunakan tekanan pompa bensin antara 25-75-psi. Pompa bahan bakar yang digunakan juga khusus, karena tidak mudah untuk memampatkan bahan bakar cair ini menjadi puluhan ribu psi. Pada umumnya digunakan mechanical pump (bukan electric fuel pump) untuk mampu menghasilkan tekanan sebesar ini.
Dengan tekanan pompa bahan bakar diesel yang sangat tinggi ini dan kombinasi penggunaan injektor modern, menghasilkan pengabutan uap diesel yang sangat halus. Proses pembakaran pun akan semakin sempurna. 
Waktu pembukaan (timing) pada injector diatur oleh Engine Control Unit (ECU) yang berhubungan dengan berbagai sensor pada mesin lainnya, untuk mengatur waktu buka / tutup injector secara presisi  yang tentunya mengakibatkan proses pembakaran jauh lebih sempurna.
Isuzu, D-Max, DMAX 2010, Double Cabin, Common Rail, Direct Injection, Common Rail, Diesel, DSS Suspension, DSS Motorsport, Dana Suspension Specialist
Sistem pada common rail terbagi atas (sumber : http://www.partinfo.co.uk/articles/127) :
  1. Electric feed pump (Tidak semua kendaraan menggunakan sistem pompa bahan bakar elektrik) – Fungsi utamanya adalah memberikan asupan bahan bakar pompa utama yang mampu memberikan tekanan sangat tinggi ke "Rail"
  2. Filter – Memiliki fungsi yang sangat penting sekali untuk menyaring bahan bakar sebelum memasuki pompa dan selanjutnya dikirimkan ke Rail dan berakhir di injektor. Injektor ini memiliki tingkat kerapatan yang sangat kecil dan presisi, sehingga adanya partikel kotoran pada bahan bakar akan menyebabkan injektor  mampet
  3. Overflow valve – Klep yang mengatur kelebihan bahan bakar dengan tekanan tinggi untuk dapat kembali ke tangki utama bahan bakar
  4. Return manifold – Mengontrol bahan bakar kembali ke ke tangki utama bahan bakar
  5. High Pressure pump – Pompa bahan bakar dengan tekanan sangat tinggi ini merupakan "jantung" dari sistem Common Rail Injection. Ini adalah alat yang dapat meningkatkan pasokan bahan bakar sehingga memiliki tekanan yang sangat tinggi. – Saat mesin dalam keadaan hidup, pompa bahan bakar ini dapat menghasilkan tekanan lebih dari 2.000 BAR – Bandingkan tekanan pada common rail ini dengan tekanan pada  ban kendaraan pada umumnya yang hanya memiliki tekanan sekitar 2,5 sampai 3,5 BAR!
  6. High pressure control valve (Tidak semua kendaraan menggunakan sistem pompa bahan bakar elektrik) – . Fungsi utamanya adalah mengkontrol tekanan didalam pompa (High Pressure pump). Kontrol ini dilakukan oleh ECU / ECM
  7. Rail pressure sensor – memonitor tekanan pada sistem Rail
  8. Rail – ini adalah terminology ‘common rail’ dimana bahan bakar dari pompa disalurkan dan disimpan menunggu waktu bukaan injektor yang dikontrol oleh ECU / ECM untuk selanjutnya disemprotkan ke ruang pembakaran
  9. Injectors – Injectors pada sistem common rail dikontrol oleh ECU / ECM. Penggunaan injector yang berkualitas dengan presisi yang sangat tinggi akan menentukan tingkat pengkabutan bahan bakar sehingga menjadi butiran yang sangat halus dan sempurna
  10. ECU / ECM – Engine Control Unit yang mengatur waktu buka / tutup injektor, serta lamanya waktu buka injektor. Sistem elekronik komputer ini saling tersambung dengan berbagai perangkat dan sensor lainnya (kecepatan mesin, tekanan turbo, beban mesin, dll) sehingga akan menentukan berbagai faktor lainnya demi memberikan pasokan bahan bakar yang tepat waktu dengan jumlah yang sesuai.

Tidak hanya melakukan pengembangan pada sistem common rail, Bosch juga mengembangkan perangkat dalam sistem tersebut. salah satu yang paling signifikan adalah penggunaan injektor piezoelektrik. Piezo Injector yang canggih ini mampu meningkatkan tenaga mesin lebih besar ketimbang injektor sebelumnya.
Piezo Injector (Bosch)
Isuzu, D-Max, DMAX 2010, Double Cabin, Common Rail, Piezo Injector, Direct Injection, Common Rail, Diesel, DSS Suspension, DSS Motorsport, Dana Suspension Specialist
Keuntungan penggunaan Common Rail:
  1. Sistem common rail menawarkan peningkatan atomisasi bahan bakar, sehingga meningkatkan pengapian dan pembakaran dalam mesin
  2. Sistem common rail juga memberikan peningkatan kinerja, menurunkan konsumsi bahan bakar, dan membuat getaran mesin lebih halus
  3. Waktu pembakaran yang lebih sempurna, sehingga menghasilkan tenaga mesin yang jauh lebih baik.
Di sisi lain Common rail membutuhkan BBM Solar berkualitas tinggi. Solar yang direkomendasikan adalah Solar DEX. Kandungan sulfur pada Solar DEX paling rendah yakni 300 ppm. Lebih rendah dibandingkan dengan Biosolar 500 ppm ato Solar biasa yang mencapai 3500 ppm. Selain itu cetane number (nilai oktan) Solar DEX paling tinggi yakni 53. Biosolar di angka 51 dan solar biasa hanya 48. Penggunaan BBM Solar biasa dapat membuat injektor mampet dan jebol. Jika tidak terdapat Solar DEX, tindakan preventif yang bisa dilakukan adalah rajin mengganti filter solar dan mengecek kondisi injektor atau menggunakan campuran solar diesel treament yang dapat membersihkan partikel dalam solar diesel biasa.
Dengan kombinasi tekanan bahan bakar yang sangat besar, penggunaan injector piezoelektrik serta engine control unit (ECU), maka proses pemberian bahan bakar tidak terjadi satu kali dalam proses pembakaran seperti layaknya pada mesin biasa, namun pemberian bahan bakar dapat terjadi beberapa kali dalam satu kali dalam proses pembakaran yang dikontrol oleh engine control unit (ECU).
Contohnya adalah sedikit pemberian bahan bahan bakar sebelum pengapian (pre-injection) dan/atau setelah pengapian (post-injection) untuk memperbaiki sistem pembakaran yang tentunya akan menyempurnakan proses pembakaran secara keseluruhan yang ujung-ujungnya akan menghasilkan tenaga mesin yang jauh lebih baik dan lebih efisien serta proses gas buang yang jauh lebih bersahabat.

Itulah keunggulan dari  Direct Injection Electronic Commonrail (Common Rail) yang sedang menjadi trend pada berbagai mesin diesel saat ini.
Bagi pemilik kendaraan diesel yang belum menggunakan Common Rail , jangan bersedih hati, karena sudah banyak modifikator dan bengkel yang telah sukses mengubah mesin diesel biasa menjadi Common Rail Injection dan mampu meningkatan tenaga mesin antara 50HP hingga 100HP!



Minggu, 15 Maret 2015

Komunitas NEXA dan SIC Sambangi Pabrik Sakura


I Wayan : "Dengan adanya plant tour ini, kami jadi semakin mengerti pentingnya sebuah filter pada mobil, dan bukan hanya sekedar memakai mobil. Kami juga jadi lebih tahu cara pembuatan dan sparepart yang digunakan,"...

MOBILLAKU - PT Selamat Sempurna Tbk selaku produsen filter Sakura dan ADR radiator kembali menggelar factory tour. Kali ini, komunitas New Xenia Avanza (NEXA) dan Sirion Indonesia Club (SIC) yang beruntung mendapatkan edukasi mengenai produk-produk Sakura.


Kawasan pabrik seluas sekitar 105 hektar itu, diserbu puluhan mobil dari kedua klub yang masing-masing berjumlah 20 mobil untuk klub NEXA, sementara untuk klub SIC berjumlah 24 mobil. Seperti biasanya, acaraFactory Visit Tour selalu ramai dan meriah, karena sebagian peserta membawa serta keluarga dan anak-anak.

Marketing Assisten Section Head PT Selamat Sempurna Tbk, David Setiadi mengatakan kunjungan mereka kali ini ialah kesempatan terbaik bagi para NEXA dan SIC, lantaran edukasi ini menjelaskan ketiadaan cabin filter pada mobil Daihatsu, kemudian bagaimana cara pemasangannya.

"Tidak semua mobil pada Daihatsu memiliki cabin filter, inilah momentum yang tepat bagi kami selaku produsen Sakura Air Filter, menjelaskan secara rinci mengenai pemasangan filter pada kabin Daihatsu," kata David, di kawasan ADR Group, Tangerang, Sabtu (21/6/13).

Menurutnya, product knowledge tentang Oil Filter, Air Filter, Cabin Filter juga Filter Racing dijelaskan secara rinci kepada masing-masing klub.

"Tak hanya itu, mereka juga diajak berkeliling pabrik untuk mengetahui pembuatan dari produk Filter Sakura, serta diberi penjelasan tentang pentingnya peran filter dalam mendukung kinerja mesin mobil," imbuhnya.

Hal senada juga diamini Ketua Umum Sirion Indonesia Community (SIC), Wayan (nama akrab sang Ketum). Ia mengatakan bahwa hampir seluruh produk Daihatsu tidak terdapat filter cabin. Dan edukasi ini amatlah penting bagi kami terlebih lagi buat para anggota SIC. 


"Dan dengan adanya plant tour ini, kami jadi semakin mengerti pentingnya sebuah filter pada mobil, dan bukan hanya sekedar memakai mobil. Kami juga jadi lebih tahu cara pembuatan dan sparepart yang digunakan," kata Wayan.

Sementara itu, Assistant Sales Director PT Selamat Sempurna Tbk, Rudy Soerjanto secara konsisten memaparkan produk-produk ADR Group yaitu cabin filter, racing filter, serta radiator, kepada seluruh pengguna kendaraan di Indonesia. 


"Kami selaku produsen akan tetap kontinyu memberikan edukasi kepada seluruh pengguna kendaraan. Dan lewat komunitas mobil adalah strategi yang paling tepat sasaran dalam memberikan penjelasan akan manfaat dari produk-produk kami," ujar Rudy.

Rudi juga mengatakan, bahwa dalam waktu dekat ini jajaran perusahaan ADR Group yang menaungi beberapa perusahaan, termasuk PT Selamat Sempurna Tbk, akan mempersiapkan program khusus untuk merayakan Hari Jadi ADR Group yang ke-40th.

"Oleh karenanya, program 'Mudik Lebaran' tahun ini, kami skip sementara. Iini disebabkan adanya persiapan khusus untuk menghadapi perayaan IIMS nanti, dan yang paling penting adalah merayakan Ulang Tahun perusahaan kami yang ke-40 tahun, yang akan digelar pada 22 November 2013 mendatang," tuntasnya.