Rabu, 28 September 2016

Bagian-bagian Pada Generator Set ( Genset )


Dalam pengoperasiannya, suatu instalasi GenSet memerlukan sistem pendukung agar dapat bekerja dengan baik dan tanpa mengalami gangguan. Secara umum sistem-sistem pendukung tersebut dibagi menjadi 3 bagian, yaitu:
1. Sistem Pelumasan
2. Sistem Bahan Bakar
3. Sistem Pendinginan

1. Sistem Pelumasan

Untuk mengurangi getaran antara bagian-bagian yang bergerak dan untuk membuang panas, maka semua bearing dan dinding dalam dari tabung-tabung silinder diberi minyak pelumas. 

Cara Kerja Sistem Pelumasan

Minyak tersebut dihisap dari bak minyak 1 oleh pompa minyak 2 dan disalurkan dengan tekanan ke saluran-saluran pembagi setelah terlebih dahulu melewati sistem pendingin dan saringan minyak pelumas. Dari saluran-saluran pembagi ini, minyak pelumas tersebut disalurkan sampai pada tempat kedudukan bearing-bearing dari poros engkol, poros jungkat dan ayunan-ayunan. Saluran yang lain memberi minyak pelumas kepada sprayer atau nozzle penyemperot yang menyemprotkannya ke dinding dalam dari piston sebagai pendingin. Minyak pelumas yang memercik dari bearing utama dan bearing ujung besar (bearing putar) melumasi dinding dalam dari tabung- tabung silinder.
Minyak pelumas yang mengalir dari tempat-tempat pelumasan kemudian kembali kedalam bak minyak lagi melalui saluran kembali dan kemudian dihisap oleh pompa minyak untuk disalurkan kembali dan begitu seterusnya.


Gambar 1. Sistem Pelumasan
1. Bak minyak
2. Pompa pelumas
3. Pompa minyak pendingin
4. Pipa hisap
5. Pendingin minyak pelumas
6. Bypass-untuk pendingin
7. Saringan minyak pelumas
8. Katup by-pass untuk saringan
9. Pipa pembagi
10. Bearing poros engkol (lager duduk)
11. Bearing ujung besar (lager putar)
12. Bearing poros-bubungan
13. Sprayer atau nozzle penyemprot untuk pendinginan piston
14. Piston
15. Pengetuk tangkai 
16. Tangkai penolak
17. Ayunan
18. Pemadat udara (sistem Turbine gas)
19. Pipa ke pipa penyemprot
20. Saluran pengembalian

2. Sistem Bahan Bakar

Mesin dapat berputar karena sekali tiap dua putaran disemprotkan bahan bakar ke dalam ruang silinder, sesaat sebelum, piston mencapai titik mati atasnya (T.M.A.). Untuk itu oleh pompa penyemperot bahan bakar 1 ditekankan sejumlah bahan bakar yang sebelumnya telah dibersihkan oleh saringan-bahan bakar 5, pada alat pemasok bahan bakar atau injektor 7 yang terpasang dikepala silinder. Karena melewati injektor tersebut maka bahan bakar masuk kedalam ruang silinder dalam keadaan terbagi dengan bagian-bagian yang sangat kecil (biasa juga disebut dengan proses pengkabutan)
Didalam udara yang panas akibat pemadatan itu bahan bakar yang sudah dalam keadaan bintik-bintik halus (kabut) tersebut segera terbakar. Pompa bahan bakar 2 mengantar bahan bakar dari tangki harian 8 ke pompa penyemprot bahan bakar. Bahan bakar yang kelebihan yang keluar dari injektor dan pompa penyemperot dikembalikan kepada tanki harian melalui pipa pengembalian bahan bakar.


Gambar 2. Sistem bahan bakar
1. Pompa penyemperot bahan bakar
2. Pompa bahan bakar
3. Pompa tangan untuk bahan bakar
4. Saringan bahar/bakar penyarinnan pendahuluan
5. Saringan bahan bakar/penyaringan akhir
6. Penutup bahan bakar otomatis
7. Injektor
8. Tanki
9. Pipa pengembalian bahan bakar
10. Pipa bahan bakar tekanan tinggi
11. Pipa peluap.

3. Sistem Pendinginan

Hanya sebagian dari energi yang terkandung dalam bahan bakar yang diberikan pada mesin dapat diubah menjadi tenaga mekanik sedang sebagian lagi tersisa sebagai panas. Panas yang tersisa tersebut akan diserap oleh bahan pendingin yang ada pada dinding-dinding bagian tabung silinder yang membentuk ruang pembakaran, demikian pula bagian-bagian dari kepala silinder didinginkan dengan air. Sedangkan untuk piston didinginkan dengan minyak pelumas dan panas yang diresap oleh minyak pendingin itu kemudian disalurkan melewati alat pendingin minyak, dimana panas tersebut diresap oleh bahan pendingin.

Pada mesin diesel dengan pemadat udara tekanan tinggi, udara yang telah dipadatken oleh turbocharger tersebut kemudian didinginkan oleh air didalam pendingin udara (intercooler), Pendinginan sirkulasi dengan radiator bersirip dan kipas (pendinginan dengan sirkuit)

Cara Kerja Sistem Pendingin

Pompa-pompa air 1 dan 2 memompa air kebagian-bagian mesin yarg memerlukan pendinginan dan kealat pendingin udara (intercooler) 3. Dari situ air pendingin kemudian melewati radiator dan kembali kepada pompa-pompa 1 dan 2. Didalam radiator terjadi pemindahan panas dari air pendingin ke udara yang melewati celah-celah radiator oleh dorongan kipas angin. Pada saat Genset baru dijalankan dan suhu dari bahan pendingin masih terlalu rendah, maka oleh thermostat 5, air pendingin tersebut dipaksa melalui jalan potong atau bypass 6 kembali kepompa. Dengan demikian maka air akan lebih cepat mencapai suhu yang diperlukan untuk operasi. Bila suhu tersebut telah tercapai maka air pendingin akan melalui jalan sirkulasi yang sebenarnya secara otomatis.


Gambar 3. Sistem pendinginan (sistem sirkulasi dengan 2 Sirkuit)
1. Pompa air untuk pendingin mesin
2. Pompa air untuk pendinginan intercooler
3. Inter cooler (Alat pendingin udara yang telah dipanaskan)
4. Radiator
5. Thermostat
6. Bypass (jalan potong)
7. Saluran pengembalian lewat radiator
8. Kipas.


Susunan Konstruksi Pada Generator


Gambar 4. Sistem konstruksi Generator
1. Stator
2. Rotor
3. Exciter Rotor
4. Exciter Stator
5. N.D.E. Bracket
6. Cover N.D.E
7. Bearing ‘O’ Ring N.D.E
8. Bearing N.D.E
9. Bearing Circlip N.D.E
10. D.E.Bracket?Engine Adaptor
11. D.E.Screen
12. Coupling Disc
13. Coupling Bolt
14. Foot
15. Frame Cover Bottom
16. Frame Cover Top
17. Air Inlert Cover
18. Terminal Box Lid
19. Endpanel D.E
20. Endpanel N.D.E
21. AVR
22. Side Panel
23. AVR Mounting Bracket
24. Main Rectifier Assembly – Forward
25. Main Rectifier Assembly – Reverse
26. Varistor
27. Dioda Forward Polarity
28. Dioda Reverse Polarity
29. Lifting Lug D.E
30. Lifting Lug N.D.E
31. Frame to Endbracket Adaptor Ring
32. Main Terminal Panel
33. Terminal Link
34. Edging Strip
35. Fan
36. Foot Mounting Spacer
37. Cap Screw
38. AVR Access Cover
39. AVR Anti Vibration Mounting Assembly
40. Auxiliary Terminal Assembly


CV. Raya Teknik Indonesia Menjual FILTER (Air Filter, Fuel Filter, Oil Filter, 
Hydraulic Filter, Transmission Filter, dll) khusus untuk ALAT BERAT
 (HEAVY EQUIPMENT), GENSET , INDUSTRI, TRUCK dengan merek :

- Genuine (KOMATSU, CATERPILLAR, MITSUBISHI, dll)
- DONALDSON
- FLEETGUARD
- BALDWIN
- MANN
- RACOR
- FHAS
- GRIFFIN
- SAKURA
- HENGST
- PROGUARD
- JIMCO
- UNION
- dll.


Menerima PEMBUATAN Filter sesuai dengan spesifikasi dari Customer. 

* Harga Filter Udara,Filter Oli, Filter Solar dan Filter Hidrolis yang kompetitif.


Untuk stock dan harga, silahkan hubungi :

Marketing

Rico 081217696856 (Whatapps)
Website: http://distributorfilter.blogspot.co.idhttp://rayateknikindo.blogspot.co.id/
                rayateknikindo.indonetwork.co.id
Email : rayateknik.indo@gmail.com


CARA MENGGANTI OLI GENSET

oli genset artikel.jpg
Oli genset adalah salah satu dari beberapa komponen genset yang membutuhkan penggantian secara berkala. Agar nantinyagenset tetap dapat digunakan dan mesin genset bisa bertahan lebih lama, idealnya oli dari mesin harus diganti secara berkala mulai dari setiap 20 jam atau 500 jam setelah beroperasi tergantung dari kapasitas daya yang dimiliki. Hal tersebut perlu dilakukan karena pemanfaatan oli sebagai pelumas mesin yang membawa dampak positif seperti:
1.   Mesin tidak akan cepat aus atau panas karena reaksi pembakaran yang terjadi sangat sempurna, terlebih ketika cairan oli benar-benar dikontrol secara berkala.
2.
Komponen yang ada didalam mesin tidak akan mudah lepas, berkarat, atau aus karena komponen tersebut akan dilumasi cairan yang membuat komponen mesin lebih tahan lama.
3.
Getaran keras yang ditimbulkan pada mesin genset tipe silent atau open bisa diminimalisir ketika oli mesin terpelihara dan diganti secara berkala.
Terkait beberapa manfaat oli diatas, jika Anda ingin menggantinya pastikan Anda sudah mengikuti prosedur keamanan seperti berikut:
1.  Mesin dalam keadaan mati
Pada saat Anda hendak mengisi oli pastikan mesin benar-benar dalam keadaan mati dan tidak ada alat yang dapat menyebabkan konsleting terpasang, agar keamanan saat penggantian oli lebih terjamin.
2.Tidak ada benda korosif di sekitar
Pada saat Anda akan memaasukkan cairan oli yang baru, pastikan tidak ada benad korosif ataupun karat di permukaan mesin yang akan mengkontaminasi oli. Karena hal tersebut dikhawatirkan akan menghambat kinerja oli mesin dalam meminimalisir pemanasan berlebih pada mesin.
3.Area sekitar mesin steril
Ketika Anda berniat mengisi oli pada mesin genset, pastikan area di sekitar tempat pengisian oli steril dalam artian tidak ada benda atau debu yang tercecer, serta pastikan lantai dekat genset tidak dalam keadaan licin agar tidak mengganggu proses pengisian. Agar Anda tidak merasa pusing atau tercekik dengan bau oli, ada baiknya Anda menggunakan masker atau sarung tangan saat pengisian.
4.Oli yang digunakan satu jenis
Satu hal yang harus Anda perhatikan ketika menggunakan oli sebagai pelumas genset adalah oli yang diisikan sebelum dan sesudahnya harus sama atau dengan kata lain hanya menggunakan satu jenis oli mesin saja. Jangan coba menggantinya dengan merek baru apalagi mencampur (mengoplos) oli, karena hal tersebut dikhawatirkan akan merusak kestabilan tekanan yang dihasilkan cairan oli saat melumasi komponen mesin. Oleh karena itu, saat Anda membeli sebuah mesin genset jangan lupa tanyakan pada pihak penjual oli apa yang umumnya digunakan sebagai pelumas.
5.Perlengkapan pengganti oli lengkap
Ketika Anda ingin meminta teknisi untuk mengganti oli, pastikan alat yang tersedia untuk prosedur penggantian oli lengkap, mulai dari wadah untuk oli kotor, corong pengsi dengan filter, koran bekas, dan kunci untuk membuka genset. Berikut adalah beberapa prosedur pengisian oli baru pada genset secara umum.
a.  Buka seal oli dan periksa seberapa dalam oli harus diganti atau ditambahkan, kemudian pastikan bahwa oli yang akan Anda masukkan nantinya tidak menetes keluar atau mencemari lantai dengan menggunakan corong berfilter.
b.Buka seal bagian bawah dan biarkan oli bekas keluar dari saluran pembuangan. Setelah selesai tiriskan dan diamkan selama 5 menit untuk memastikan tidak ada oli bekas yang tersisa didalam genset.
c.Kencangkan kembali semua mur pengunci bagian bawah dan tuangkan oli yang baru di bagian atas dan pastikan oli yang dimasukkan tidak melebihi batas seal penuh.
Terkait oli mesin, setelah Anda mengetahui prosedur pengisian, agar kinerja oli mesin berjalan sempurna Anda juga harus menyeimbangkan perawatan oli dengan perawatan komponen lain seperti:
a.Komponen pendingin yaitu dengan cara mengontrol air coolant yang ditambah sehari sekali segera setelah digunakan. Agar nantinya kinerja mesin tetap berjalan optimal tanpa hambatan.
b.
Komponen pemanas, yaitu dengan cara mengontrol apakah asap atau buangan yang dihasilkan sesuai dengan standar buangan genset pada umumnya. Jika terasa ada masalah, tak ada salahnya Anda mengkomunikasikan kerusakan dengan orang yang lebih ahli atau langsung menanganinya sendiri.




CV. Raya Teknik Indonesia Menjual FILTER (Air Filter, Fuel Filter, Oil Filter, Hydraulic Filter, Transmission Filter, dll) khusus untuk ALAT BERAT (HEAVY EQUIPMENT), GENSET , INDUSTRI, TRUCK dengan merek :

- Genuine (KOMATSU, CATERPILLAR, MITSUBISHI, dll)
- DONALDSON
- FLEETGUARD
- BALDWIN
- MANN
- RACOR
- FHAS
- GRIFFIN
- SAKURA
- HENGST
- PROGUARD
- JIMCO
- UNION
- dll.


Menerima PEMBUATAN Filter sesuai dengan spesifikasi dari Customer. 

* Harga Filter Udara,Filter Oli, Filter Solar dan Filter Hidrolis yang kompetitif.


Untuk stock dan harga, silahkan hubungi :

Marketing

Rico 081217696856 (Whatapps)
Website: http://distributorfilter.blogspot.co.idhttp://rayateknikindo.blogspot.co.id/
                rayateknikindo.indonetwork.co.id
Email : rayateknik.indo@gmail.com


ANALISA PENGARUH KERUSAKAN FILTER OLI TERHADAP PENURUNAN DAYA PADA MOTOR DIESEL FORKLIFT


Di dunia industri alat angkat merupakan suatu alat yang penting bagi proses distribusi. Dengan adanya alat angkat ini proses pengangkatan material dengan beban berlebih dapat diangkat dengan mudah dan efisien tidak perlu mengeluarkan banyak tenaga. Sehingga proses produksi bisa berjalan dengan lancar. Di PT.BARATA INDONESIA forklift merupakan salah satu alat angkat yang banyak berperan aktif dalam kelancaran proses produksi. Ketika motor penggerak dari forklift ini mengalami penurunan daya maka beban kerja forklift untuk mengangkat material menjadi kurang optimal. Beban maksimal yang biasanya mampu diangkat oleh forklift tipe FD 40NT ialah 3500 kg. Akan tetapi lama kelamaan daya pengangkatan forklift dirasa mengalami penurunan. Bila hal ini terus dibiarkan maka rencana yang semula direncankan akan menjadi molor. Kerusakan atau penurunan daya forklift ini disebabkan karena adanya kerusakan pada komponen-komponennya. Faktor penyebab terjadinya kerusakankerusakan komponen ini ialah robeknya filter oli dikarenakan tidak diganti sesuai dengan prosedur. Untuk mengembalikan daya forklift maka perlu diadakan pengecekan setiap komponen-komponennya. Setiap masing-masing komponen memiliki toleransi sendiri-sendiri. Bila kerusakan komponen ini melebihi batas toleransi maka komponen tersebut harus diganti. Penggantian komponenkomponen ini dirasa banyak mengeluarkan biaya. Dengan ini diharapkan bisa meminimalisir biaya penggantian komponen. Dengan cara lebih memperhatikan perawatan komponen filter oli secara berkala.


CV. Raya Teknik Indonesia Menjual FILTER (Air Filter, Fuel Filter, Oil Filter, Hydraulic Filter, Transmission Filter, dll) khusus untuk ALAT BERAT (HEAVY EQUIPMENT), GENSET , INDUSTRI, TRUCK dengan merek :

- Genuine (KOMATSU, CATERPILLAR, MITSUBISHI, dll)
- DONALDSON
- FLEETGUARD
- BALDWIN
- MANN
- RACOR
- FHAS
- GRIFFIN
- SAKURA
- HENGST
- PROGUARD
- JIMCO
- UNION
- dll.


Menerima PEMBUATAN Filter sesuai dengan spesifikasi dari Customer. 

* Harga Filter Udara,Filter Oli, Filter Solar dan Filter Hidrolis yang kompetitif.


Untuk stock dan harga, silahkan hubungi :

Marketing

Rico 081217696856 (Whatapps)
Website: http://distributorfilter.blogspot.co.idhttp://rayateknikindo.blogspot.co.id/
                rayateknikindo.indonetwork.co.id
Email : rayateknik.indo@gmail.com


HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM FORKLIFT

HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM FORKLIFTSiapa yang tidak tau Forklift, yaitu alat angkut yang banyak dipakai oleh Supermarket atau pergudangan. Apalagi supermarket atau pergudangan yang merupakan grosir besar. Mereka biasa menggunakan Forklift dengan membeli atau menyewa di perusahaan yang menyediakan jasa penyewaan atau penjualan forklift, untuk mengangkut dan memindahkan barang yang berat dalam jumlah banyak.
Terdapat banyak macam forklift yang memiliki berbagai macam ukuran dan kapasitas yang dapat dipilih sesuai kegunaan dan manfaat oleh konsumen sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan. Untuk perusahaan industri yang membutuhkan Forklift untuk mengangkat beban dalam kapasitas yang cukup besar dapat menggunakan Forklift yang berukuran besar. Sementara untuk supermarket atau pergudangan dalam skala kecil dapat menggunakan Forklift yang kapasitas kecil atau sedang karena kapasitas beban pengangkatan tidak terlalu besar.
Forklift tidak hal bedanya dengan mobil yaitu memperlukan perawatan/maintenance yang berkala agar awet. Apalagi Forklift yang digunakan setiap hari dan mengangkat beban yang kapasitas besar, perawatan tentu diperlukan untuk menjaga peforma mesin yang prima serta menjaga mekanik & electrical pada forklift agar awet sehingga tidak mudah rusak.
Berikut saya berikan tips & trik untuk perawatan forklift agar awet sehingga tidak mudah rusak :
  • Pada bagian-bagian forklift yang aktif bergerak untuk mengangkat beban yang berat, olesi pelumas secara teratur. Pada bagian mekanik yang sering bergesekan cukup sering, harus diperhatikan agar jangan sampai kering bagian tersebut jangan sampai kering. Apabila kering di bagian tersebut, akan membuat kerja Forklift menjadi berat dan Forklift akan cepat rusak karena gesekan yang kasar.

  • Pada pemeriksaan secara berkala seluruh cairan pada Forklift, misalnya pada bahan bakar, oli atau cairan lainnya yang mendukung kerja Forklift. Salah satu dengan maintenance berkala dengan pada 250 jam pertama yaitu penggantian oil, oil filter, dan fuel filter. Pemeriksaan ini untuk memastikan bahwa cairan masih dalam kondisi bagus dan tidak kehabisan.

  • Ada juga Forklift yang digerakkan dengan tenaga baterai, dalam menjaga dan memelihara agar baterai forklift dapat awet yaitu dengan pengecasan baterai pada saat mendekati angka 20% jangan menunggu baterai benar-benar habis.  Lakukan proses pengecasan berlangsung hingga baterai benar-benar telah penuh 100%. Pada saat pengecasan baterai akan lebih baik jika tutup baterai dibuka agar tidak panas, yang harus diperhatikan gunakan voltase yang stabil dalam pengisian dan jangan lakukan pengecasan di tempat yang basah atau lembab.

  • Periksa dan pastikan seluruh bagian pada forklift dalam mekanik maupun electrical bekerja dengan sempurna. Dan yang perlu juga diperhatikan adalah ban pada Forklift karena salah satu hal yang mempengaruhi kinerja forklift, yang hal harus diperhatikan adalah tekanan udara di dalam ban harus seimbang. Itu mempengaruhi beban yang dibawa dalam keadaan stabil agar power yang dikeluarkan Forklift stabil.

  • Saat tidak digunakan, ada baiknya menyimpan Forklift ditempat yang tidak terkena langsung oleh sinar matahari atau diguyur hujan.

CV. Raya Teknik Indonesia Menjual FILTER (Air Filter, Fuel Filter, Oil Filter, Hydraulic Filter, Transmission Filter, dll) khusus untuk ALAT BERAT (HEAVY EQUIPMENT), GENSET , INDUSTRI, TRUCK dengan merek :

- Genuine (KOMATSU, CATERPILLAR, MITSUBISHI, dll)
- DONALDSON
- FLEETGUARD
- BALDWIN
- MANN
- RACOR
- FHAS
- GRIFFIN
- SAKURA
- HENGST
- PROGUARD
- JIMCO
- UNION
- dll.



Menerima PEMBUATAN Filter sesuai dengan spesifikasi dari Customer. 

* Harga Filter Udara,Filter Oli, Filter Solar dan Filter Hidrolis yang kompetitif.


Untuk stock dan harga, silahkan hubungi :

Marketing

Rico 081217696856 (Whatapps)
Website: http://distributorfilter.blogspot.co.idhttp://rayateknikindo.blogspot.co.id/
                rayateknikindo.indonetwork.co.id
Email : rayateknik.indo@gmail.com